Minggu, 07 Oktober 2012

Berbagi Selingan : Semesta Alam

Saya tahu apa yang saya ingin syukuri saat ini : Semesta Alam.

Entah kenapa semesta alam selalu menjaga saya.

Ia menjaga hati saya dengan cara apapun.

Ketika ia tahu suatu hal akan mungkin menyakiti saya, maka semesta alam melakukan sesuatu. Sesuatu yang di luar kendali saya. Sesuatu yang sebenernya tidak saya inginkan, tapi memang ampuh menjaga hati saya.

Ketika ia tahu saya akan melakukan hal-hal bodoh. Jalan saya malah disulitkan. Maka, berkali-kali saya gagal melakukan hal-hal bodoh itu. Saya dilarang untuk terlalu bodoh. Jangan kebangetan lah bodohnya, mungkin begitu maksudnya..

Ketika ia tahu akan ada celah bagi saya untuk dibohongi. Ia dengan apapun. Dengan cara, yang lagi-lagi di luar kendali saya, mencegahnya. Sungguhan dengan cara alam. (Kalau kepo mah bukan alam yang bekerja. Itu sih emang watak aja.  Tapi saya tidak kepo. Saya tahu karena alam mengijinkan saya untuk tahu). Maka, saya yang seharusnya mungkin akan dibohongi, nyatanya lagi-lagi mendapatkan kejujuran. Karena alam tahu,  bagi saya..tersakiti oleh kejujuran itu lebih dapat disyukuri daripada bahagia oleh kedustaan. Toh dengan disakiti saya belajar menjadi lebih kuat. Toh dengan disakiti saya bisa jadi tahu sebatas apa posisi saya dan bagaimana saya harus bertindak kedepannya.

Semesta alam..apakah engkau adalah agen yang diutus oleh Dia untuk bertanggungjawab pada kebahagiaanku?

Semesta alam..kali ini bolehkah saya melakukan perjalanan -/+500 km ini? Kuserahkan padamu.

P.S : Baby V..cepatlah sembuh. Jangan terus menerus menangis sayang. Suatu saat..paling enggak sekali dalam seumur hidupmu, aku akan menggendongmu dan melekatkanmu dalam pelukku. Membisikkan : "aku sayang kamu. sehatlah selalu."

Tidak ada komentar: